Sehari Setelah Hari Kartini..
Dia tak habis pikir, Kenapa harus??
Harus? Sebuah kata sarat makna tradisi. Bicara tradisi berarti bicara “keharusan” tanpa boleh bertanya! Harus tidak selamanya benar, benarpun tidak serta merta harus.
Bismillahirrahmanirrahim.
Lantas bertadarrus ayat-ayat suci Al-Qur’an meski terus larut dalam tanya. Dia perempuan. Besok, perempuan ini harus merelakan mahkotanya di robek, sakit berdarah. Khitan. Kata ini begitu menakutkan, menghantuinya setiap saat. Menurut dia tak penting malah lebih akan menyakitinya. Tapi lagi-lagi harus. Ini sudah tradisi, jangan bantah !!